MAKALAH PEMANFAATAN PASAR FINANSIAL DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN FINANSIAL ORGANISASI BISNIS





OLEH :
KELOMPOK :
NI LUH JUNIA PURNAMI                        NIM : 1417051041
NI MADE LINDA KRISNAWATI                        NIM : 1417051053
LUH PUTU SUDIARTINI                          NIM : 1417051206



AKUNTANSI PROGRAM S1
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

TAHUN AJARAN 2014/2015

BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar belakang
Pasar keuangan adalah mekanisme pasar yang memungkinkan bagi seorang atau koporasi untuk dengan mudah dapat melakukan transaksi penjualan dan pembelian dalam bentuk sekuritas keuangan (seperti saham dan obligasi), Dalam sekuritas komoditas dimungkinkan dapat melakukan pembelian dan penjualan awal atas produk-produk sumber alam seperti produk pertanian dan Pertambangan dan lain sebagainya. Dalam dunia keuangan, pasar keuangan ini meliputi penjual saham dalam memperolehkan modal melalui pasar modal, pengalihan atas risiko pada transaksi pasar derivatif dan perdagangan internasional melalui pasar valuta asing. npa adanya pasar keuangan ini maka peminjam uang (kreditur) akan mengalami kesulitan dalam menemukan debitur yang bersedia untuk memberikan pinjaman kepadanya. Pengantara seperti bank membantu dalam melakukan proses ini, dimana bank menerima deposito dari nasabahnya yang memiliki uang untuk ditabung dan kemudian bank dapat meminjamkan uang ini kepada orang yang berniat untuk meminjam uang. Bank biasanya memberikan pinjaman uang dalam bentuk kredit dan kredit pemilikan rumah. Dalam Organisasi suatu bisnis tentunya memerlukan sumber daya financial. Maka dari itu bisnis dapat memanfaatkan pasar keuangan atau financial marketing untuk dapat mengalokasikan keuangannya dengan tepat.
1.2  Rumusan Masalah
1.      Apa yang dimaksud dengan pasar modal dan pasar uang?
2.      Bagaimana pemanfaatan pasar modal dan pasar uang untuk memenuhi kebutuhan organisasi bisnis?

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pasar Modal dan Pasar Uang
Pasar keuangan adalah pasar di mana orang dan entitas dapat melakukan perdagangan sekuritas keuangan, komoditas, dan barang-barang lain yang bernilai sepadan dengan biaya transaksi yang rendah dan dengan harga yang mencerminkan pasokan dan permintaan. Efek termasuk saham dan obligasi, dan komoditas termasuk logam mulia atau barang pertanian.
Ada baik pasar umum (di mana banyak komoditas yang diperdagangkan) dan pasar khusus (di mana hanya satu komoditas yang diperdagangkan). Pasar bekerja dengan menempatkan banyak pembeli tertarik dan penjual, termasuk rumah tangga, perusahaan, dan agences pemerintah, dalam satu "tempat", sehingga membuatnya lebih mudah bagi mereka untuk menemukan satu sama lain. Ekonomi yang bergantung terutama pada interaksi antara pembeli dan penjual untuk mengalokasikan sumber daya yang dikenal sebagai ekonomi pasar berbeda baik ke ekonomi perintah atau menuju ekonomi non-pasar seperti ekonomi hadiah.
Dalam keuangan, pasar keuangan memfasilitasi:
1.      Meningkatnya modal (di pasar modal)
2.      Pengalihan risiko (di pasar derivatif)
3.      Harga penemuan
4.      Global transaksi dengan integrasi pasar keuangan
5.      Pengalihan likuiditas (di pasar uang)
6.      Perdagangan internasional (di pasar mata uang)
Dan digunakan untuk mencocokkan mereka yang ingin modal kepada mereka yang memilikinya. Biasanya masalah peminjam tanda terima kepada kreditur berjanji untuk membayar kembali modal. Penerimaan ini adalah efek yang dapat bebas diperjualbelikan. Sebagai imbalan untuk meminjamkan uang kepada peminjam, pemberi pinjaman akan mengharapkan beberapa kompensasi dalam bentuk bunga atau dividen. Ini pengembalian investasi adalah bagian penting dari pasar untuk memastikan bahwa dana yang diberikan kepada mereka. Ada beberapa jenis pasar keuangan yang terdiri dari Pasar Modal, Pasar Uang, Pasar Komoditi, Pasar Derivatif, Pasar Berjangka, Asuransi Pasar, Devisa Pasar.
Pasar uang dan pasar modal sebenarnya merupakan sarana investasi dan mobilisasi dana. Secara makro, peranan pasar modal adalah sebagai piranti untuk melakukan alokasi sumber daya ekonomi secara optimal. Dengan berfungsinya pasar modal, maka alokasi sumber-sumber ekonomi seperti sumber daya alam, sumber daya manusia, dan sumber daya modal dapat dialokasikan secara optimal.
Secara umum, fungsi pasar modal adalah sebagai berikut:
1.      Sebagai sarana penambah modal bagi usaha. Perusahaan dapat memperoleh dana dengan cara menjual saham ke pasar modal. Saham-saham ini akan dibeli oleh masyarakat umum, perusahaan-perusahaan lain, lembaga, atau oleh pemerintah.
2.      Sebagai sarana pemerataan pendapatan. Setelah jangka waktu tertentu, saham-saham yang telah dibeli akan memberikan deviden (bagian dari keuntungan perusahaan) kepada para pembelinya (pemiliknya). Oleh karena itu, penjualan saham melalui pasar modal dapat dianggap sebagai sarana pemerataan pendapatan.
3.      Sebagai sarana peningkatan kapasitas produksi. Dengan adanya tambahan modal yang diperoleh dari pasar modal, maka produktivitas perusahaan akan meningkat.
4.      Sebagai sarana penciptaan tenaga kerja. Keberadaan pasar modal dapat mendorong muncul dan berkembangnya industri lain yang berdampak pada terciptanya lapangan kerja baru.
5.      Sebagai sarana peningkatan pendapatan Negara. Setiap deviden yang dibagikan kepada para pemegang saham akan dikenakan pajak oleh pemerintah. Adanya tambahan pemasukan melalui pajak ini akan meningkatkan pendapatan negara. Sebagai indikator perekonomian Negara
Aktivitas dan volume penjualan/pembelian di pasar modal yang semakin meningkat (padat) memberi indikasi bahwa aktivitas bisnis berbagai perusahaan berjalan dengan baik. Begitu pula sebaliknya. Beberapa manfaat pasar modal yang dapat dinikmati oleh emiten, investor, dan pemerintah. Manfaat pasar modal bagi emiten memiliki beberapa manfaat, antara lain:
1.      Jumlah dana yang dapat dihimpun berjumlah besar
2.      Dana tersebut dapat diterima sekaligus pada saat pasar perdana selesai.
3.      Tidak ada convenant sehingga manajemen dapat lebih bebas dalam pengelolaan dana/perusahaan,
4.      Solvabilitas perusahaan tinggi sehingga memperbaiki citra perusahaan,
5.      Ketergantungan emiten terhadap bank menjadi lebih kecil.
Bagi investor pasar modal memiliki beberapa manfaat, antara lain:
1.      Nilai investasi perkembang mengikuti pertumbuhan ekonomi. Peningkatan tersebut tercermin pada meningkatnya harga saham yang mencapai kapital gain
2.      Memperoleh dividen bagi mereka yang memiliki/memegang saham dan bunga yang mengambang bagi pemenang obligasi.
3.      Dapat sekaligus melakukan investasi dalam beberapa instrumen yang mengurangi risiko.
Pasar Uang berbeda dengan Pasar Modal yang tradingnya dilakukan melalui Bursa atau Stock Exchange. Pasar Uang sifatnya abstrak, tidak ada tempat khusus seperti halnya dengan Pasar Modal, transaksi pada Pasar Uang dilakukan secara OTC (Over The Counter Market) dilakukan oleh setiap peserta (partisipan) melalui Desk atau Dealing Room masing-masing peserta.


PASAR MODAL
Pasar modal (capital market) merupakan pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik surat utang (obligasi), ekuiti (saham), reksa dana, instrumen derivatif maupun instrumen lainnya. Pasar modal merupakan sarana pendanaan bagi perusahaan maupun institusi lain (misalnya pemerintah), dan sebagai sarana bagi kegiatan berinvestasi. Dengan demikian, pasar modal memfasilitasi berbagai sarana dan prasarana kegiatan jual beli dan kegiatan terkait lainnya. Instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar modal merupakan instrumen jangka panjang (jangka waktu lebih dari 1 tahun) seperti saham, obligasi, waran, right, reksa dana, dan berbagai instrumen derivatif seperti option, futures, dan lain-lain.
Pasar modal dibedakan menjadi 2 yaitu pasar perdana dan pasar sekunder:
1.      Pasar Perdana ( Primary Market )
Pasar Perdana adalah penawaran saham pertama kali dari emiten kepada para pemodal selama waktu yang ditetapkan oleh pihak penerbit (issuer) sebelum saham tersebut belum diperdagangkan di pasar sekunder. Biasanya dalam jangka waktu sekurang-kurangnya 6 hari kerja. Harga saham di pasar perdana ditetukan oleh penjamin emisi dan perusahaan yang go public berdasarkan analisis fundamental perusahaan yang bersangkutan. Dalam pasar perdana, perusahaan akan memperoleh dana yang diperlukan. Perusahaan dapat menggunakan dana hasil emisi untuk mengembangkan dan memperluas barang modal untuk memproduksi barang dan jasa. Selain itu dapat juga digunakan untuk melunasi hutang dan memperbaiki struktur pemodalan usaha. Harga saham pasar perdana tetap, pihak yang berwenang adalah penjamin emisi dan pialang, tidak dikenakan komisi dengan pemesanan yang dilakukan melalui agen penjualan.
2.      Pasar Sekunder ( Secondary Market )
Pasar sekunder adalah tempat terjadinya transaksi jual-beli saham diantara investor setelah melewati masa penawaran saham di pasar perdana, dalam waktu selambat-lambatnya 90 hari setelah ijin emisi diberikan maka efek tersebut harus dicatatkan di bursa. Dengan adanya pasar sekunder para investor dapat membeli dan menjual efek setiap saat. Sedangkan manfaat bagi perusahaan, pasar sekunder berguna sebagai tempat untuk menghimpun investor lembaga dan perseorangan.Harga saham pasar sekunder berfluktuasi sesuai dengan ekspetasi pasar, pihak yang berwenang adalah pialang, adanya beban komisi untuk penjualan dan pembelian, pemesanannya dilakukan melalui anggota bursa, jangka waktunya tidak terbatas.
Tempat terjadinya pasar sekunder di dua tempat, yaitu:
1.      Bursa regular atau bursa efek resmi seperti Bursa Efek Jakarta (BEJ), dan Bursa Efek Surabaya (BES)
2.      Bursa parallel atau over the counter adalah suatu sistem perdagangan efek yang terorganisir di luar bursa efek resmi, dengan bentuk pasar sekunder yang diatur dan
diselenggarakan oleh Perserikatan Perdagangan Uang dan Efek-efek (PPUE), diawasi dan dibina oleh Bapepam. Over the counter karena pertemuan antara penjual dan pembeli tidak dilakukan di suatu tempat tertentu tetapi tersebar diantara kantor para broker atau dealer.
PASAR UANG
Pasar uang adalah keseluruhan permintaan dan penawaran dana-dana atau surat-surat berharga yang mempunyai jangka waktu satu tahun atau kurang dari satu tahun dan dapat disalurkan melalui lembaga-lembaga perbankan. Pasar uang sering juga disebut pasar kredit jangka pendek. Perbedaan antara pasar modal dengan pasar uang adalah jangka waktunya. Dalam pasar uang, diperdagangkan surat berharga berjangka waktu pendek, sedangkan dalam pasar modal, diperdagangkan surat berharga berjangka waktu panjang.
Pasar uang juga merupakan sarana pengendali moneter (secara tidak langsung) oleh otoritas moneter dalam melaksanakan operasi terbuka, karena di Indonesia pelaksanaan operasi pasar terbuka oleh Bank Sentral yaitu Bank Indonesia dilakukan melalui pasar uang dengan Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dan Surat Berharga Pasar Uang (SBPU) sebagai instrumennya.
Fungsi pasar uang :
1.      Sebagai perantara dalam perdagangan surat-surat berharga berjangka pendek
2.      Sebagai penghimpun dana berupa surat-surat berharga jangka pendek
3.      Sebagai sumber pembiayaan bagi perusahaan untuk melakukan investasi
4.      Sebagai perantara bagi investor luar negeri dalam menyalurkan kredit jangka pendek kepada perusahaan di indonesia.
Tujuan pasar uang. Dari pihak yang membutuhkan dana :
1.      Untuk memenuhi kebutuhan jangka pendek
2.      Untuk memenuhi kebutuhan likuiditas
3.      Untuk memenuhi kebutuhan modal kerja
4.      Sedang mengalami kalah keliring

2.2 Pemanfaatan Pasar Finansial untuk Memenuhi Kebutuhan Organisasi Bisnis
Kebutuhan organisasi bisnis akan sumber daya ekonomi secara optimal dapat memanfaatkan pasar finansial. Pasar uang dibutuhkan dalam sistem perekonomian khususnya bisnis adalah banyaknya perusahaan serta individu yang mengalami arus kas yang tidak sesuai antara inflows dan outflows. Misalnya, perusahaan melakukan penagihan dari klien pada periode tertentu dan pada waktu yang lain ia harus mengeluarkan uang untuk menutupi biaya operasionalnya. Untuk mengatasi masalah tersebut (perusahaan pada saat kasnya mengalami defisit), maka perusahaan tersebut sementara dapat memasuki pasar uang sebagai peminjam dengan mencari lembaga keuangan atau pihak lain yang memiliki surplus (kelebihan) dana. Selanjutnya, pada saat perusahaan tersebut mengalami surplus dana, maka perusahaan tersebut menjadi kreditor/ investor dalam pasar uang untuk memperoleh pendapatan daripada membiarkan dananya tak terpakai atau idle.
Kebutuhan akan adanya pasar uang dilatarbelakangi adanya kebutuhan untuk mendapatkan sejumlah dana dalam jangka pendek atau yang sifatnya harus segera dipenuhi. Dengan demikian pasar uang merupakan sarana alternatif, khususnya bagi lembaga-lembaga keuangan, perusahaan-perusahaan non keuangan, dan peserta-peserta lainnya, baik dalam memenuhi kebutuhan dana jangka pendeknya maupun dalam rangka melakukan penempatan dana atas kelebihan likuiditasnya.

BAB III
PENUTUP
3.1  Kesimpulan
Pasar modal (capital market) merupakan pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik surat utang (obligasi), ekuiti (saham), reksa dana, instrumen derivatif maupun instrumen lainnya. Pasar uang adalah keseluruhan permintaan dan penawaran dana-dana atau surat-surat berharga yang mempunyai jangka waktu satu tahun atau kurang dari satu tahun dan dapat disalurkan melalui lembaga-lembaga perbankan. Kebutuhan organisasi bisnis akan sumber daya ekonomi secara optimal dapat memanfaatkan pasar finansial. Pasar uang dibutuhkan dalam sistem perekonomian khususnya bisnis adalah banyaknya perusahaan serta individu yang mengalami arus kas yang tidak sesuai antara inflows dan outflows. Untuk mengatasi masalah tersebut (perusahaan pada saat kasnya mengalami defisit), maka perusahaan tersebut sementara dapat memasuki pasar uang sebagai peminjam dengan mencari lembaga keuangan atau pihak lain yang memiliki surplus (kelebihan) dana. Selanjutnya, pada saat perusahaan tersebut mengalami surplus dana, maka perusahaan tersebut menjadi kreditor/ investor dalam pasar uang untuk memperoleh pendapatan daripada membiarkan dananya tak terpakai atau idle.


Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "MAKALAH PEMANFAATAN PASAR FINANSIAL DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN FINANSIAL ORGANISASI BISNIS"

Postingan Populer